Bukit Kelinci di Payakumbuh, Spot Ala Eropa di Sumatera Barat

Bukit Kelinci di Payakumbuh, Spot Ala Eropa di Sumatera Barat

Wisata di Indonesia banyak sekali ragam dan jumlahnya. Namun beberapa tahun belakangan ini, destinasi wisata dengan spot Instagenic menjadi salah satu yang banyak dipilih. Sampai sekarang ini banyak bermunculan destinasi yang mengusung konsep alam dan spot kekinian. Cukup baru dari Sumatera Barat, namanya adalah Bukit Kelinci di Payakumbuh.

Konsep Bukit Kelinci Payakumbuh ini adalah memadukan alam dengan berbagai spot kekinian. Tidak bisa ditampik jika memang belakangan ini spot kekinian mendominasi berbagai tempat wisata di Tanah Air. Kita ulas lebih jauh mengenai Bukit Kelinci Payakumbuh ini yuk Teman Traveler. Siapa tahu bisa memiliki kesempatan untuk berjelajah ke Bukit Kelinci.

Sekilas Mengenai Bukit Kelinci

Wisata Bukit Kelinci Sumatera Barat

Bukit Kelinci ini bukan tergolong wisata lama tetapi, wisata baru yang baru diresmikan tanggal 17 juni 2018. Menariknya lagi, berada disini, kita akan merasakan bagaimana rasanya berada di eropa. Ditambha lagi dengan peternakan kelinci yang hampir sama persis dengan peternakan kelinci di eropa.

Terletak di ketinggian 514 mdpl ditambah dengan hadirnya pondok-pondok membuat objek wisata ini menjadi pilihan bagi para keluarga untuk menghabiskan waktunya. Keindahan ini pun di tambah dengan hadirnya payung-payung warna-warni.

Payung-payung ini pun seperti yang ada di festival payung yang pernah diselenggarakan di solo, Jawa Tengah. Setelah melewati payung ini, kita akan disuguhkan dengan anak tangga yang sudah dibentuk dengan balok-balok menarik.

Hadirnya kincir angin membuat objek wisata ini disebut dengan negerinya eropa. Menariknya, kincir angin ini tampak hidup dan berputar bila angin datang menerpa. Setelah itu, kita akan bisa menikmati pesona kelinci-kelinci yang imut dan lucu.

Rute Dan Lokasi Bukit Kelinci

Bukit Kelinci terletak di Koto Tangah Batu Hampa, Akabiluru, Kabupaten Lima puluh Kota, Sumatera Barat. Dari Bandara Minangkabau membutuhkan waktu sekitar  2 jam 20 menit dengan jarak tempuhnya mencapai 96.

Arahkan kendaraan menuju ke Jalan Lintas sumtera ke kota baru sejauh  60, 1 km bila perjalanan anda lancar maka waktu yang dibutuhkan adalah 1 jam 30 menit. Kemudian, masuklah ke jalan Sumbar – Riau di lambah sejauh 16,1 km.

Selanjutnya, masuklah ke jalan Bukittinggi – Payakumbuh sejauh 16 km. Setelah itu, kita sampai di objek wisata kebanggaan Payakumbuh ini. Anda juga bisa menggunakan kereta api. Dengan menggunakan kereta sibinuang dari Stasiun Padang dan turun di Stasiun Pariaman.

Kemudian, lanjutkan dengan menggunakan kendaraan pribadi dengan jarak tempuh mencapai  87 km. dan membutuhkan waktu kurang lebih  2 jam 10 menit. Setelah keluar dari stasiun anda hanya perlu melintas di jl. Bukttinggi – payakumbuh hingga menemukan objek wisata ini.

Baik dari bandara maupun dari stasiun anda wajb mengguakan kendaraan pribadi. Karena tidak adanya transportasi umum yang tersedia disini. 

Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional

Untuk menikmati objek wisata ini kita harus merogoh kocek sebesar 10 ribu rupiah. Di tambah lagi dengan uang parkir sebear 5 ribu rupiah untuk mobil. Dan 3 ribu rupiah bagi yang menggunakan sepeda motor.

Bagi anda yang ingin mengunjungi tempat ini. Bukit kelinci akan buka pada pukul 8 pagi. Dan akan tutup pada pukul 6 sore. Tetapi, 30 menit sebelum tutup, kelinci-kelinci ini akan dimasukkan ke dalam kandang terlebih dahulu agar tidak pergi kemana-mana.

Daya Tarik Taman Kelinci

Bukit Kelinci, Wisata Baru Lima Puluh Kota Ala Eropa

Daya tarik Taman Kelinci dari kawasan ini adalah pesona kelinci yang besar dan berwarna putih. Kita bisa memegangnya dan juga bermain-main. Anda juga bisa memberikan kelinci ini makanan. Hubungi terlebih dahulu pihak pengelola yang ada disini ya.

Tidak hanya kelinci saja, daya tarik disini dari tempat ini  adalah kebersihannya yang benar-benar menarik. Karena, tidak ada satu pun sampah berkeliaran. Pihak pengelola paham benar bagaimana cara menjaga tempat ini agar selalu dikunjungi oleh wisatawan.

Oleh karena itu disarakan bagi anda untuk tidak membuang sampah sembarangan. Buangah di tempat sampah yang sudah disediakan di setiap sudut.

Di Indonesia memang banyak sekali taman kelinci atau juga bukit kelinci. Tetapi, disini memang lebih terkesan alami. Jadi, sayang sekali bila berada di  kabupaten Lima puluh kota kita tidak mengunjungi tempat ini.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
close